Miftahul Jannah

Minggu, 26 Juli 2015

Positif dan Negatif Dari Perkembangan IT

Teknologi informasi (IT) sangat cepat berkembang. Perkembangan IT dapat terlihat dari banyaknya informasi yang dapat di akses secara bebas oleh publik. Sarana pendukung juga telah bervariasi hingga mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Secara umum sebagai pengguna atau user sangat di untungkan dengan situasi ini. Perbicangan hangat yang meliputi hampir semua aspek hidup dalam masyarakat, masing-masing telah mendapatkan tempatnya. Selain itu, konten-konten yang sifatnya rahasia, sensitif juga tak luput dari sorotan media. Dalam hal ini pasti terdapat hal positif dan negatifnya dari perkembangan IT yang selama ini kita sebagai pengguna hadapi, berikut penjelasannya : 

Pengaruh menguntungkan (positif) terkait perkembangan IT

  • Akses yang mudah dan cepat terhadap informasi
  • Membantu dan menyederhanakan proses transaksi baik dalam sekup perseorangan maupun badan usaha
  • Membantu menyelesaikan berbagai macam tugas dari kalangan pelajar, akademisi ataupun profesional
  • Dengan teknologi informasi, komunikasi tidak lagi terhalang oleh tempat dan waktu
  • Pemanfaatan IT melibatkan banyak pihak sehingga mampu menciptakan lapangan kerja

Pengaruh merugikan (negatif) dari perkembangan IT
  • Sulitnya kontrol terhadap konten-konten dewasa yang dapat di akses oleh anak di bawah umur
  • Berita kekerasan, SARA serta muatan provokatif secara cepat dapat menyebar. Implikasinya akan memicu atau menginspirasi pengakses berita, yang rata-rata adalah para pembaca awam
  • Mudahnya transaksi via online akan memunculkan kejahatan baru seperti jual-beli produk ilegal maupun penipuan lewat internet

Dampak Dari Teknologi Gadget Pada Perkembangan Remaja

Dalam kehidupan sehari-hari tentunya kita melihat bermacam-macam jenis gadget yang hampir digunakan oleh semua kaum remaja.Gadget sangat berperan penting bagi kehidupan manusia guna untuk berkomunikasi, memperbanyak relasi, menambah wawasan dan pengetahuan, pendidikan, bisnis. Namun disisi lain terjadi hal yang berlawanan disebabkan oleh faktor keteledoran pemakainya atau kekurang tepatan dalam memanfaatkan fungsi yang sebenarnya. Remaja pada zaman modern tentunya tidak ingin di judge sebagai oranggaptek, yang terlihat biasanya remaja kini membawa gadget kemanapun mereka pergi. Bahkan murid-murid sekolah terlambat masuk sekolah gara-gara maingame online, menghilangkan stress, galau, kebosanan dengan gadget. 

Perkembangan teknologi berlangsung secara evolutif. Sejak zaman Romawi Kuno pemikiran dan hasil kebudayaan telah nampak berorientasi menuju bidang teknologi. Akibat dari munculnya teknologi seperti gadget maka semakin mudah pula orang untuk berinteraksi dengan rekan lintas Negara. Karena semakin mudah untuk berinteraksi maka terjadilah globalisasi.

Definisi Gadget Menurut Wikipedia, Gadget (Bahasa Indonesia: acang) adalah suatu istilah yang berasal dari bahasa Inggris untuk merujuk pada suatu peranti atau instrumen yang memiliki tujuan dan fungsi praktis spesifik yang berguna yang umumnya diberikan terhadap sesuatu yang baru. Gadget dalam pengertian umum dianggap sebagai suatu perangkat elektronik yang memiliki fungsi khusus pada setiap perangkatnya. Contohnya: komputer, handphone, game konsole, dan lainnya.

Proses masuknya Gadget di kalangan remaja

Proses masuknya gadget di kalangan remaja  dengan berbagai faktor, Saat ini Perkembangan Dunia Teknologi peranti lunak sudah menembus sampai ke tingkat pedesaan, hal ini merupakan sebuah kemajuan khususnya di bidang Teknlogi Informasi. Bayangan, penduduk didaerah pedesaan sangat banyak memakai Smarphone, android , I-Pad, Laptop dan lan sebagainya. Sehingga memudahkan mengakses dunia Informasi.

Bandingkan, pada masa lalu Instrumen semacam itu hanya dimiliki oleh kalangan menengah keatas dan hanya di kawasan Kota-kota besar, Dapat dikatakan orang desa sangat jarang memiliki Gadget sehingga kemajuan meninggalkan mereka. Baik ketinggalan Informasi, perkembangan cakrawala, dan ketinggalan berita peristiwa yang terjadi didaerah lain dan belahan bumi lainnya. Gadget masuk di kalangan remaja dengan perlahan dan tidak disadari oleh  remaja yang menjadi korban perkembangan gadget, alasan yang sangat klasik dari seseorang yang di wawancarai seputar perkembangan gadget yang marak di kalangan remaja, Menurutnya gadget bukan hanya sebagai wahana atau media komunikasi tapi di jadikan sebagai ajang bergangsi yang menuntut semua remaja untuk selalu mengikuti tren baru dari maraknya  gadget atau gadget di jadokan sebagai life style yang menyebabakan kesenjangan ssial terjadi di kalangan ekonomi bawah,menengah,dan ekonomi atas.

Pengaruh negatif dari perkembangan Gadget

a. Segi kesehatan
  • Peningkatan resiko kanker dari penggunaan ponsel karena radiasi yang di berikan.
  • Penggunaan ponsel lebih dari 30 menit bisa mengakibatkan ketulian
  • Penggunanaan cahaya  atau pencerahan maksimal secara berkala pada ponsel,komputer, tablet dan lain bisa mengakibatkan perih pada mata dan lebih parahnya bisa menimbulkan rabun dekat.
b. Segi budaya
  • Lunturnya adat atau kebiasaan yang berlaku di daerah tersebut krena kesibukan menggunakan gadget.
  • Masuknya budayabarat secara perlahan tanpa adanya filterasi dari mereka yang mengikuti.
  • Hilangnya rasa nasionalisme dan lebih cinta pada prodak asing.
  • Konsumerisme
c. Segi social
  • Cenderung autis atau asyik dengan gadgetnya sendiri sehingga tidak memperhatikan hal-hal yang ada disekitarnya.
  • Malas belajar/kurangnya perhatian terhadap pelajaran
  • Malas bantu orangtua
  • Tidur sampai larut malam (terlalu sibuk dengan gadget)
  • Cenderung tidak bisa mengkontrol diri sendiri akibat sosialisasi yang terjadi secara tidak langsung
  • Bakal lupa waktu. Kalau tidak bisa atur waktu
d. Segi ekonomi
  • Banyak terjadi kerugian akibat perkembangan gadget di bidang ekonomi seperti adanya atau banyaknya penipuan, keuangan tidak stabil di setiap keluarga akibat harus memenuhi keinginan anaknya membeli gadget terbaru. 

Pengaruh positif dari perkembangan gadget
  • Anak yang bergaul dengan dunia gadget cenderung lebih kreatif
  • Mudahnya melakukan akses ke luar negeri.
  • Manusia menjai lebih pintar berinovasi akibat perkembangan gadget yang menuntut   mereka untuk hidup lebih baik.
  • Dapat menghubungi teman, keluarga, dengan gampang walaupun jauh kapanpun dan dimana saja berada
  • Dapat bertukar pikiran dengan orang lain secara mudah walaupun jarak jauh
  • Bisa nonton,dengar,download video/music secara gratis tanpa membuang banyak uang
  • Mencari informasi tentang pelajaran-pelajaran yang belum diketahui dengan mudah
Peran orang tua pada anak remajanya dalam hal gadget
  • Memberi Pengertian
  • Batasi Waktu Pemakain Gadget
  • Keterbukaan komunikasi
  • Orang tua harus terlibat dengan anak saat online

Sabtu, 27 Juni 2015

Softskill - Tugas Ke 5 Sertifikat Keahlian Di Bidang IT

Sertifikasi Keahlian di Bidang IT
Banyak alasan untuk mendapatkan sertifikasi IT (Information Technology). Hal utama adalah sertifikasi di bidang Teknologi Informasi dan Telekomunikasi memberikan kredibilitas bagi pemegangnya. Sertifikasi IT menunjukkan para Professional Teknologi Informasi memiliki pengetahuan dan kompetensi yang dapat dibuktikan. Sertifikasi IT juga memberikan keunggulan bersaing bagi perusahaan, khususnya dalam pasar global karena kemampuan dan pengetahuan Profesional Teknologi Informasi dan Telekomunikasi telah diuji dan didokumentasikan.

1. Sertifikasi Nasional
Ada dua jenis sertifikat yang diterbitkan oleh LSP Telematika, yaitu Certificate of Competence dan Certificate of Attainment. 
  • Certificate of Competence. yaitu sertifikasi berdasarkan level kualifikasi dan jenjang jabatan sesuai dengan yang ditetapkan oleh Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). Certificate of Competence merupakan bukti pengakuan atas kompetensi seseorang setelah melakukan uji kompetensi dari suatu bidang keahlian kerja. 
  • Certificate of Attainment, yaitu sertifikasi atas unit kompetensi yang jenjang jabatannya berdasarkan kebutuhan pasar.

2. Sertifikasi Internasional

a. Sertifikasi Untuk Bahasa Pemrograman
  • Java. Sun menawarkan tiga jenjang sertifikasi bagi programmer Java. Dari tingkat dasar ke advanced jenjang tersebut adalah: Sun Certified Programmer, Sun Certified Developer, dan Sun Certified Architect. Setiap jenjang sertifikasi membutuhkan jenjang sebelumnya. Contoh, untuk mengambil sertifikasi Developer Anda harus memiliki sertifikasi Programmer. Sun Certified Programmer adalah sertifikasi paling dasar dari Sun untuk programmer Java. Sun Certified Developer adalah anak tangga selanjutnya dari sertifikasi Sun. Anda mungkin berpikir hanya perlu sekali lagi mengerjakan soal-soal pilihan ganda untuk menjadi seorang Certified Dava Developer, tetapi Sun menuntut lebih banyak dalam ujian untuk jenjang ini. Sun Certified Enterprise Architect for J2EE adalah sertifikasi premium dari Sun. Sebagaimana dicerminkan oleh namanya, sertifikasi ini sangat berfokus pada enterprise. 
  • Microsoft.net. Untuk para developer ada dua jenis sertifikat yang ditawarkan oleh Microsoft sebagai pengakuan atas keahlian dalam pengetahuan dan keterampilan Microsoft .Net : Microsoft Certification Application Developer (MCAD) dan Microsoft Certified Solution Developer (MCSD). Sertifikasi MCAD dibuat oleh Microsoft sebagai respon terhadap kebutuhan industri akan sebuah sertifikasi yang memungkinkan mereka untuk menunjukkan keterampilan yang dibutuhkan untuk mengimplementasikan, memaintain, dan mendeploy aplikasi Web atau desktop berbasis Windows dengan skala kecil sampai menengah. Sertifikasi yang kedua adalah Microsoft Certified System Developer (MCSD). Sertifikat MCSD merupakan salah satu sertifikat TI dengan reputasi yang dikenal baik di kalangan industri. Dengan mengantongi sertifikat MCSD, seseorang dianggap telah mampu mendemonstrasikan kemampuan yang dibutuhkan untuk memimpin sebuah organisasi dalam proses perancangan, implementasi, dan administrasi dari suatu solusi bisnis dengan menggunakan produk Microsoft.
b. Sertifikasi Untuk Database
  • Oracle. Laporan IDC Certified Report 2002 menyebutkan bahwa sertifikasi Oracle adalah kualitas yang paling dicari oleh pasar TI. Untuk memenuhi kebutuhan industri akan berbagai spesialisasi keahlian dalam menggunakan teknologi Oracle, Oracle saat ini menawarkan tiga jenis sertifikasi Oracle. Oracle Certified DBA adalah sertifikasi yang menguji penguasaan teknologi dan solusi Oracle dalam menjalankan peran sebagai administrator database. Pada jalur sertifikasi ini terdapat tiga jenjang sertifikasi berikut :
          - Oracle Certified DBA Associate 
          - Oracle Certified DBA Professional
          - Oracle Certified DBA Master
  • Microsoft. Microsoft menawarkan satu jenis sertifikasi untuk penguasaan teknologi produk database andalannya, Microsoft SQl Server. Microsoft Certified DBA adalah sertifikasi yang diberikan sebagai pengakuan kemampuan merancang, mengimplementasi, dan melakukan administrasi database Microsoft SQl Server. Untuk mendapatkan sertifikasi MCDBA setiap kandidat harus lulus tiga ujian inti dan satu ujian pilihan. Ujian inti ini terdiri dari satu ujian untuk materi administrasi SQL Server, satu ujian perancangan database SQL Server, dan satu ujian Windows 2000 Sever atau Windows Server 2003. Sebagai tambahan ujian inti, kandidat harus lulus satu ujian pilihan dalam salah satu bidang keahlian produk Microsoft.
c. Sertifikasi Untuk Office
Sertifikasi Microsoft Office Specialist (Office Specialist) adalah sertifikasi premium untuk aplikasi desktop Microsoft. Sertifikasi ini merupakan sertifikasi dengan standar global untuk validasi keahlian dalam menggunakan Microsoft Office dalam meningkatkan produktivitas kerja. Fokus dari sertifikasi Office Specialist adalah mengevaluasi pemahaman menyeluruh terhadap program-program Microsoft Office dan Microsoft Project, kemampuan untuk menggunakan feature-feature advanced, dan kemampuan untuk mengintegrasikan program-program Office dengan software lain. Sertifikasi Office Specialist tersedia dalam tiga jalur: Office 2003 Editions, Office XP, dan Office 2000. Untuk setiap jalur sertifikasi terbagi dalam tiga jenjang keahlian, yaitu Specialist, Expert, dan Master. 

Contoh Sertifikasi Nasional dan Internasional

Nasional :
- Sertifikasi sistem manajemen mutu,
- Sertifikasi sistem manajemen lingkungan,
- sertifikasi produk,
- sertifikasi ekolabel
- sertifikasi sistem HACCP3

Internasional :
- Adobe Certification Testing
- Avaya Certification Testing
- CompTIA Certification Testing
- LPI (Linux Professional Institute) Certification Testing
- MySQL Certification Testing
- Novell Certification Testing
- Sun Academic Initiative Certification
- SAP Certification Testing
- VERITAS Certification Testing

Sertifikasi administrasi dan maintenance Sertifikasi manajemen dan audit 

Dalam bagian ini akan ditunjukkan kompetensi untuk masing-masing bidang pekerjaan untuk administration dan maintenance serta management dan audit. Kompetensi dasar standar (standard core competency) yang harus dimiliki oleh ke semua kategori lapangan pekerjaan yaitu :

*Web Developer / Programmer
  • Membuat halaman web dengan multimedia. (ANTA: ICPMM65dA)
  • CGI programming
*Web Designer
Berikut ini adalah kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang web designer
  • Kemampuan menangkap digital image. (ANTA: ICPMM21cA)
  • Membuat halaman web dengan multimedia. (ANTA: ICPMM65dA)
*Database Administrator
Database Administrator berkorelasi dengan sertifikasi ANTA ICA40299. Kompetensi yang harus dimiliki : Monitor dan administer sebuah database. (ANTA: ICAITS125A)

*System Administrator
  • Menghubungkan perangkat keras. (ANTA: ICAITS014B)
  • Melakukan instalasi Microsoft Windows
  • Melakukan instalasi Linux
  • Pasang dan konfigurasi mail server, ftp server, web server
  • Memahami Routing
*Network Administrator
  • Menghubungkan perangkat keras. (ANTA: ICAITS014B)
  • Administer dan melakukan konfigurasi sistem operasi yang mendukung network. (ANTA: ICAITS120A)
  • Administer perangkat network. (ANTA: ICAITS121A)
  • Memahami Routing
  • Mencari sumber kesalahan di jaringan dan memperbaikinya. (ANTA: ICAITS122A)
  • Mengelola network security. (ANTA: ICAITS123A)
  • Monitor dan administer network security. (ANTA: ICAITS124A)
*Help Desk
Penggunaan perangkat lunak Internet berbasis Windows seperti Internet Explorer, telnet, ftp, IRC.

*Technical Support
Kemampuan yang harus dimiliki
  • Menghubungkan perangkat keras. (ANTA: ICAITS014B)
  • Melakukan instalasi Microsoft Windows
  • Melakukan instalasi Linux
  • Mencari sumber kesalahan di jaringan dan memperbaikinya. (ANTA: ICAITS122A)
  • Penggunaan perangkat lunak Internet berbasis Windows seperti Internet Explorer, telnet, ftp, IRC.
  • Pasang dan konfigurasi mail server, ftp server, web server. 
Institusi yang mengeluarkan sertifikasi di bidang administration dan maintenance serta management dan audit 

Sertifikasi profesional pada dasarnya memiliki 3 model, yaitu :
  • Dikembangkan oleh Profesional Society, sebagai contoh British Computer Society (BCS), Australian Computer Soicety (ACS), South East Asian Regional Computer Confederation (SEARCC) etc
  • Dikeluarkan oleh Komunitas suatu profesi, sebagai contoh Linux Profesional, SAGE (System Administration Guild), CISA(IS Auditing) [http://www.isaca.org/]
  • Dikeluarkan oleh vendor sebagai contoh MCSE (by Microsoft), CCNA (Cisco), CNE (Netware), RHCE (Red Hat) etc. Biasanya skill yang dibutuhkan untuk memperoleh sertifikat ini sangat spesifik dan sangat berorientasi pada suatu produk dari vendor tersebut.
Institusi/perusahaan biasanya mensyaratkan adanya dokumen resmi pengakuan keahlian berupa sertifikasi yang dikeluarkan oleh lembaga resmi yang dapat meyakinkan bahwa network administrator tersebut memiliki kemampuan yang sesuai dengan standar yang telah ditetapkan oleh lembaga resmi sertifikasi.

Bidang Maintenance
Tiga windu Dirgantara Indonesia telah menunjukan kiprahnya dalam penguasaan teknologi dan industri kedirgantaraan. Penguasaan teknologi yang diterapkan dalam bidang desaign, manufacturing, quqlity assurance, product support, maintenance dan overhaul telah mendapat pengakuan dari otoritas nasional maupun internasional. Dallam bidang engineering: sertifikasi JAA (otoritas Eropa) untuk CN – 235-110, DGAC (otoritas sipil – RI), IMAA (otoritas militer – RI). Dalam bidang quality assurance: sertifikasi dari GD – AS,BAe – Inggris, Lockheed – AS, Boeing – AS. Dalam bidang product support and Maintenance – overhaul – repair : untuk Aircraft service sertifikasi dari DGAC – RI,Hamkam dan Oman untuk turbin dan propulasi sertifikasi dari DGAC – RI, FAA – AS, Hamkam, Malaysia, Engine Manufacturers - AS – Kanada – Inggris – Prancis, ISO – 9002 serta DGAC – RI untuk Maintenance Organization.

Bidang Administration 
Cisco Certified Network Associate (CCNA) merupakan salah bentuk sertifikasi network administrator,sertifikasi ini dikeluarkan oleh Cisco dan merupakan sertifikasi tingkat pertama dalam jajaran sertifikasi Cisco. Cisco sendiri merupakan vendor peralatan jaringan komputer terkemuka yang produknya banyak sekali dipakai oleh perusahaan-perusahaan. Materi pembelajaran CCNA dirancang agar lulusannya mampu melakukan installasi, konfigurasi dan memanage LAN, WAN, serta security dasar untuk jaringan kecil small office home office. Dengan mengambil sertifikat CCNA dari CISCO, Anda masuk kedalam jalur untuk menapaki karir profesional di bidang networking.

Bidang Manajemen & Audit
Internal Auditor merupakan profesi yang relative baru dalam dunia bisnis. Kebutuhan internal auditor di Indonesia mulai dirasakan setelah keluarnya Position Paper #1/2003 yang disampaikan kepada Gubernur Bank Indonesia, Menteri BUMN dan Ketua Bapepam mengenai penting dan strategisnya peran internal auditor dalam upaya mentransformasi good corporate governance principles dari tataran ideal ke dalam bentuk yang lebih konkret, yaitu tataran implementasi. Kebutuhan dunia bisnis akan internal auditor yang kompeten terus meningkat dan belum diimbangi oleh jumlah sumber daya kompeten secara memadai.

Berdasarkan fenomena kelangkaan sumber daya internal auditor yang kompeten di atas, Fakultas Ekonomi Widya Mandala Surabaya sebagai institusi pendidikan yang sejak dahulu mengedepankan kualitas, menyelenggarakan Short Course Program Sertifikasi Qualified Internal Auditor. Program ini merupakan hasil kerjasama dengan Yayasan Pendidikan Internal Auditor (YPIA)
Program ini adalah satu-satunya program pendidikan sertifikasi Qualified Internal Auditor di Jawa Timur yang diakui oleh Organisasi Profesi Internal Auditor – satu-satunya organisasi yang berhak memberikan gelar QIA (Qualified Internal Auditor). 

Qualified Internal Auditor (QIA)
Penyandang gelar QIA adalah internal auditor yang diakui memiliki pengetahuan dan ketrampilan sejajar dengan auditor kelas dunia. Gelar QIA diberikan oleh Dewan Sertifikasi Qualified Internal Auditor (DSQIA) setelah melalui pelatihan dan ujian sertifikasi QIA. 

Sumber :
http://irmarr.staff.gunadarma.ac.id
http://inori-to-shigoto.blogspot.com/2011/05/sertifikasi-keahlian-di-bidang-ti-part.html

Softskill - Tugas Ke 4 Profesi IT

Profesi IT
Berikut ini merupakan aneka profesi di bidang IT yang perlu kamu ketahui jika ingin berkecimpung di bidang pekerjaan IT atau Teknologi informasi.

1. Programmer adalah orang yang membuat suatu aplikasi untuk client/user baik untuk perusahaan, instansi ataupun perorangan. 

Tugas :
Membuat program baik aplikasi maupun system operasi dengan menggunakan bahasa pemrograman yang ada.

Kualifikasi :
  • Menguasai logika dan algoritma pemrograman
  • Menguasai bahasa pemrograman seperti HTML, Ajax, CSS, JavaScript, C++, VB, PHP, Java, Ruby dan lain-lain
  • Memahami SQL
  • Menguasai bahasa inggris IT

2. IT Support merupakan pekerjaan IT yang mengharuskan seseorang bisa mengatasi masalah umum yang terjadi pada komputer seperti install software, perbaikan hardware dan membuat jaringan komputer. Profesi ini cukup mudah dilakukan karena bisa dilakukan secara otodidak tanpa memerlukan pendidikan khusus.

Tugas :
*Install software
*Memperbaiki hardware
*Membuat jaringan

Kualifikasi :
  • Menguasai bagian-bagian hardware komputer
  • Mengetahui cara install program atau aplikasi software
  • Menguasai sejumlah aplikasi umum sistem operasi komputer

3. Software Engineer adalah  mereka yang memiliki keahlian untuk memproduksi perangkat lunak mulai dari tahap awal spesifikasi sistem sampai pemeliharaan sistem setelah digunakan. Tingkat pertumbuhan lapangan kerja: 30%. Gaji rata-rata: USD 90 ribu per tahun

Tugas :
Merancang dan menerapkan metode terbaik dalam pengembangan proyek software

Kualifikasi :
  • Menguasai keahlian sebagai programmer dan system analyst
  • Menguasai metode pengembangan software seperti RUP, Agile, XP, Scrum dll.

4. Database Administrator adalah mereka yang memiliki keahlian untuk mendesain, mengimplementasi, memelihara dan memperbaiki database. Tingkat pertumbuhan lapangan kerja: 31%.  Gaji rata-rata: USD 82 ribu per tahun

Tugas :
*Menginstal perangkat lunak baru
*Mengkonfigurasi hardware dan software dengan sistem administrator
*Mengelola keamanan database
*Analisa data di database

Kualifikasi :
  • Menguasai teknologi database seperti Oracle, Sybase, DB2, MS Access serta Sistem Operasi
  • Menguasai teknologi server dan storage.

5. Web Administrator adalah seseorang yang bertanggung jawab secara teknis terhadap operasional sebuah situs atau website.

Tugas :
*Menjaga kelancaran akses situs (instalasi dan konfigurasi sistem)
*Merawat hosting dan domain
*Mengatur keamanan server dan firewall
*Mengatur akun dan kata sandi untuk admin serta user

Kualifikasi :
  • Menguasai keahlian seorang programmer
  • Menguasai jaringan (LAN, WAN, Intranet)
  • Menguasai OS Unix (Linux, FreeBSD, dll)

6. Web Developer adalah mereka yang memiliki keahlian untuk memberikan konsultasi pembangunan sebuah situs dengan konsep yang telah ditentukan. Tingkat pertumbuhan lapangan kerja: 22%.  Gaji rata-rata: USD 91 ribu per tahun

Tugas :
*Menganalisa kebutuhan sistem
*Merancang web atau situs (desain dan program)
*Mengaktifkan domain dan hosting
*Pemeliharaan situs dan promosi

Kualifikasi :
  • Menguasai pemrograman web
  • Menguasai pengelolaan database
  • Mengerti domain dan hosting
  • Menguasai sistem jaringan

7. Web Designer adalah mereka yang memiliki keahlian dalam membuat design atraktif dan menarik untuk situs serta design untuk kepentingan promosi situs secara visual.

Tugas :
*Mendesain tampilan situs
*Memastikan tampilan gambar berfungsi ketika ditambahkan bahasa pemrograman

Kualifikasi :
  • Menguasai HTML, CSS dan XHTML
  • Menguasai Adobe Photoshop & Illustrator
  • Memiliki jiwa seni dan harus kreatif
  • Itulah aneka profesi di bidang IT yang sangat potensial untuk dijadikan karir ke depannya dan profesi di bidang IT ini mungkin saja akan semakin bertambah seiring berkembangnya dunia teknologi informasi sehingga kesempatan mencari lowongan kerja it atau sesuai bidang ini semakin terbuka lebar.
8. Network Engineer adalah orang yang berkecimpung dalam bidang teknis jaringan computer dari maintenance sampai pada troubleshooting-nya. Tingkat pertumbuhan lapangan kerja: 28%. Gaji rata-rata: USD 69 ribu per tahun

Tugas :
*Membuat jaringan untuk perusahaan atau instansi
*Mengatur email, anti spam dan virus protection
*Melakukan pengaturan user account, izin dan kata sandi
*Mengawasi penggunaan jaringan

Kualifikasi :
Menguasai server, workstation dan hub/switch

9. System Analyst adalah orang yang memiliki keahlian untuk menganalisa system yang akan diimplementasikan, mulai dari menganalisa system yang ada, kelebihan dan kekurangannya, sampai studi kelayakan dan desain system yang akan dikembangkan. Tingkat pertumbuhan lapangan kerja: 22%. Gaji rata-rata: USD 79 ribu per tahun

Tugas :
*Mengembangkan perangkat lunak/software dalam tahapan requirement, design dan construction
*Membuat dokumen requirement dan desain software berdasarkan jenis bisnis customer
*Membangun framework untuk digunakan dalam pengembangan software oleh programmer

Kualifikasi :
  • Menguasai keahlian sebagai programmer
  • Menguasai metode dan best practice pemrograman
  • Memahami arsitektur aplikasi dan teknologi terkini
Sumber :
http://gundar.agarirs.com/2014/05/jenis-jenis-profesi-dan-deskripsi.html
https://ixsan.wordpress.com/2012/09/30/profesi-ti-dengan-gajinya-hasil-survey/

Softskill - Tugas Ke 3 IT Forensics

IT Forensics
Menurut Wikipedia, IT forensic atau forensic computer atau forensic digital adalah cabang forensic, TI forensic berkaitan dengan penyelidikan insiden yang mencurigakan yang melibatkan IT sistem dan penentuan fakta-fakta dan pelaku akuisisi, analisis, dan evaluasi jejak digital dalam sistem computer. Secara umum IT forensic adalah ilmu yang berhubungan dengan pengumpulan fakta dan bukti pelanggaran keamanan sistem informasi serta validasinya menurut metode yang digunakan (misalnya metode sebab-akibat). IT forensic bertujuan untuk mendapatkan fakta-fakta obyektif dari sebuah insiden / pelanggaran keamanan sistem informasi. Fakta-fakta tersebut setelah diverifikasi akan menjadi bukti-bukti envidence yang akan digunakan dalam proses hukum.

IT Audit
IT AUDIT adalah suatu proses kontrol pengujian terhadap infrastruktur teknologi informasi dimana berhubungan dengan masalah audit finansial dan audit internal. Audit IT sendiri merupakan gabungan dari berbagai macam ilmu, antara lain Traditional Audit, Manajemen Sistem Informasi, Sistem Informasi Akuntansi, Ilmu Komputer dan Behavioral Science. IT AUDIT bertujuan untuk meninjau dan mengevaluasi faktor-faktor ketersediaan (availability), kerahasiaan (confidentiality) dan keutuhan (integrity) dari sistem informasi organisasi.

Jenis-jenis IT Audit 
IT Audit terbagi kedalam beberapa jenis diantaranya : 
  1. Sistem dan Aplikasi. Audit yang berfungsi untuk memeriksa apakah sistem dan aplikasi sesuai dengan kebutuhan organisasi, berdayaguna, dan memiliki kontrol yang cukup baik untuk menjamin keabsahan, kehandalan, tepat waktu, dan keamanan pada input, proses, output pada semua tingkat kegiatan system. 
  2. Fasilitas Pemrosesan Informasi. Audit yang berfungsi untuk memeriksa apakah fasilitas pemrosesan terkendali untuk menjamin ketepatan waktu, ketelitian, dan pemrosesan aplikasi yang efisien dalam keadaan normal dan buruk. 
  3. Pengembangan Sistem. Audit yang berfungsi untuk memeriksa apakah sistem yang dikembangkan mencakup kebutuhan obyektif organisasi. 
  4. Arsitektur perusahaan dan manajemen TI. Audit yang berfungsi untuk memeriksa apakah manajemen TI dapat mengembangkan struktur organisasi dan prosedur yang menjamin kontrol dan lingkungan yang berdaya guna untuk pemrosesan informasi. 
  5. Client/Server, Telekomunikasi, Intranet dan Internet. Suatu audit yang berfungsi untuk memeriksa apakah kontrol-kontrol berfungsi pada client, server, dan jaringan yang menghubungkan client dan server.
Sebelum menjelaskan perbedaan antara audit around the computer dengan audit through the computer  akan lebih baik jika sebelumnya dijelaskan terlebih dahulu mengenai pengertian dari audit around the computer dan audit through the computer. 

1. Pengertian Audit Around The Computer
Audit around the computer masuk ke dalam kategori audit sistem informasi dan lebih tepatnya masuk ke dalam metode audit. Audit around the computer dapat dikatakan hanya memeriksa dari sisi user saja dan pada masukan dan keluaranya tanpa memeriksa lebih terhadap program atau sistemnya, bisa juga dikatakan bahwa audit around the computer adalah audit yang dipandang dari sudut pandang black box. Dalam pengauditannya yaitu auditor menguji keandalan sebuah informasi yang dihasilkan oleh komputer dengan terlebih dahulu mengkalkulasikan hasil dari sebuah transaksi yang dimasukkan dalam sistem. Kemudian, kalkulasi tersebut dibandingkan dengan output yang dihasilkan oleh sistem. Apabila ternyata valid dan akurat, diasumsikan bahwa pengendalian sistem telah efektif dan sistem telah beroperasi dengan baik.

2. Pengertian Audit Through The Computer
Audit through the computer adalah dimana auditor selain memeriksa data masukan dan keluaran, juga melakukan uji coba proses program dan sistemnya atau yang disebut dengan white box, sehinga auditor merasakan sendiri langkah demi langkah pelaksanaan sistem serta mengetahui sistem bagaimana sistem dijalankan pada proses tertentu. 

Perbedaan antara audit around the computer dengan audit through the computer dilihat dari prosedur lembar kerja IT audit. 

AUDIT AROUND THE COMPUTER
AUDIT THROUGH THE COMPUTER
  1. Sistem harus sederhana dan berorientasi pada sistem batch. Pada umumnya sistem batch komputer merupakan suatu pengembangan langsung dari sistem manual. 
  2. Melihat keefektifan biaya. Seringkali keefektifan biaya dalam Audit Around The Computer pada saat aplikasi yang digunakan untuk keseragaman kemasan dalam program software. 
  3. Auditor harus besikap userfriendly. Biasanya pendekatan sederhana yang berhubungan dengan audit dan dapat dipraktekkan oleh auditor yang mempunyai pengetahuan teknik tentang komputer.
  1. Volume input dan output. Input dari proses sistem aplikasi dalam volume besar dan output yang dihasilkan dalam volume yang sangat besar dan luas. Pengecekan langsung dari sistem input dan output yang sulit dikerjakan. 
  2. Pertimbangan efisiensi. Karena adanya pertimbangan keuntungan biaya, jarak yang banyak dalam uji coba penampakan audit adalah biasa dalam suatu sistem.


Sumber : 
https://id.wikipedia.org/wiki/Komputer_forensik
http://ba9uez.wordpress.com/it-forensik/
http://blogkublogku.blogspot.com/2011/03/it-audit-dan-forensik.html
http://heruhartanto.blogspot.com/2013/05/audit-around-computer-dan-through.html

Selasa, 16 Juni 2015

Memilih Buat Ngekos, bener atau salah?!

Langsung aja gue share pengalaman ngekos... 💭💭💭
Kadang kangen suasana kosan.. kadang jg engga. Milih ngekos awalnya buat bljr mandiri tp smakin dirasa cape jg ya mesti pp kampus rmh. Selama ngekos suka ngerasa sepi jg, suka ketinggalan berita. Ya maklum aja dikosan ga ada TV dan paket inet jg trbatas. Kadang pulang kadang dikosan. Udah ngalamin pindah kosan 2x, dari kosan pertama ngerasa nyaman bgt sama suasana kosannya tp rada jauh dr kampus. Yg kosan kedua dkt bgt sama kampus tp suasana ga senyaman kosan pertama. Hawanya takut mulu. Dr smester 7 memutuskan untuk ga ngekos jd pp kampus rumah. Sebenarnya awal memutuskan untuk ngekos, tmn sama keluarga nanya knp kosan kan rmh msh di depok. Tp dr smester 1-4 ngerasa cape bgt pp kampus rmh aplg naik kendaraan umum ditambah dpt jdwl praktikum rada sore bgt aplg kalo bsk paginya dpt jdwl ngampus jam 8 pas udah ngebayangin itu fisik capenya kaya apa pasti tau. Kalo diblg ini resiko, ya resiko mahasiswa. Namanya jg mahasiswa... (bersambung)

Senin, 27 April 2015

Tugas V-class Ke-3 PPSI

Kriteria Manager Proyek Yang Baik

Manager adalah orang atau seseorang yang harus mampu membuat orang-orang dalam organisasi yang berbagai karakteristik, latar belakang budaya, akan tetapi memiliki ciri yang sesuai dengan tujuan dan teknologi. Dan tugas seorang manager adalah bagaimana mengintegrasikan berbagai macam variabel (karakteristik, budaya, pendidikan dan lain sebagainya) kedalam suatu tujuan organisasi yang sama dengan cara melakukan mekanisme penyesuaian. 

Adapun mekanisme yang diperlukan untuk menyatukan variabel diatas adalah sebagai berikut : 
  • Pengarahan yang mencakup pembuatan keputusan, kebijaksanaan, supervisi, dan lain-lain. 
  • Rancangan organisasi dan pekerjaan. 
  • Seleksi, pelatihan, penilaian, dan pengembangan. 
  • Sistem komunikasi dan pengendalian. 
  • Sistem reward.
Hal tersebut memang tidak mengherankan karena posisi Manajer Proyek memegang peranan kritis dalam keberhasilan sebuah proyek terutama di bidang teknologi informasi. Berikut ini kualifikasi teknis maupun nonteknis yang harus dipenuhi seorang Manajer Proyek : 
  • Karakter Pribadinya
  • Karakteristik Kemampuan Terkait dengan Proyek yang Dikelola
  • Karakteristik Kemampuan Terkait dengan Tim yang Dipimpin 
Karakter Pribadi yang Harus Dimiliki Seorang Manager Proyek  
  1. Memiliki pemahaman yang menyeluruh mengenai teknis pekerjaan dari proyek yang dikelola olehnya.
  2. Mampu bertindak sebagai seorang pengambil keputusan yang handal dan bertanggung jawab.
  3. Memiliki integritas diri yang baik namun tetap mampu menghadirkan suasana yang mendukung di lingkungan tempat dia bekerja.
  4. Asertif
  5. Memiliki pengalaman dan keahlian yang memadai dalam mengelola waktu dan manusia.
Karakteristik Kemampuan Terkait dengan Tim yang Dipimpin 
  1. Memiliki kemampuan dan keahlian berkomunikasi serta manajerial.
  2. Mampu menyusun rencana, mengorganisasi, memimpin, memotivasi serta mendelegasikan tugas secara bertanggung jawab kepada setiap anggota tim.
  3. Menghormati para anggota tim kerjanya serta mendapat kepercayaan dan penghormatan dari mereka.
  4. Berbagi sukses dengan seluruh anggota tim.
  5. Mampu menempatkan orang yang tepat di posisi yang sesuai.
  6. Memberikan apresiasi yang baik kepada para anggota tim yang bekerja dengan baik.
  7. Mampu mempengaruhi pihak-pihak lain yang terkait dengan proyek yang dipimpinnya untuk menerima pendapat-pendapatnya serta melaksanakan rencana-rencana yang disusunnya.
  8. Mendelegasikan tugas-tugas namun tetap melakukan pengendalian melekat.
  9. Memiliki kepercayaan yang tinggi kepada para profesional terlatih untuk menerima pekerjaan-pekerjaan yang didelegasikan darinya.
  10. Menjadikan dirinya sebagai bagian yang terintegrasi dengan tim yang dipimpinnya.
Karakteristik Kemampuan Terkait dengan Proyek yang Dikelola
  1. Memiliki komitmen yang kuat dalam meraih tujuan dan keberhasilan proyek dalam jadwal, anggaran dan prosedur yang dibuat.
  2. Pelaksanakan seluruh proses pengembangan proyek IT sesuai dengan anggaran dan waktu yang dapat memuaskan para pengguna/klien.
  3. Pernah terlibat dalam proyek yang sejenis.
  4. Mampu mengendalikan hasil-hasil proyek dengan melakukan pengukuran dan evaluasi kinerja yang disesuaikan dengan standar dan tujuan yang ingin dicapai dari proyek yang dilaksanakan.
  5. Membuat dan melakukan rencana darurat untuk mengantisipasi hal-hal maupun masalah tak terduga.
  6. Membuat dan menerapkan keputusan terkait dengan perencanaan.
  7. Memiliki kemauan untuk mendefinisikan ulang tujuan, tanggung jawab dan jadwal selama hal tersebut ditujukan untuk mengembalikan arah tujuan dari pelaksanaan proyek jika terjadi jadwal maupun anggaran yang meleset.
  8. Membangun dan menyesuaikan kegiatan dengan prioritas yang ada serta tenggat waktu yang ditentukan sebelumnya.
  9. Memiliki kematangan yang tinggi dalam perencanaan yang baik dalam upaya mengurangi tekanan dan stres sehingga dapat meningkatkan produktifitas kerja tim.
  10. Mampu membuat perencanaan dalam jangka panjang dan jangka pendek.
Skill yang Dibutuhkan Manager Proyek 
Shtub (1994) menggambarkan diagram kemampuan yang penting untuk dimiliki oleh seorang manajer proyek. Diantaranya adalah :
  • Problem Solving, kemampuan manajer dalam menyelesaikan masalah secara efektif dan efisien.
  • Budgeting and Cost Skills, Kemampuan dalam hal membuat anggaran biaya proyek, analisis kelayakan investasi agar keuangan proyek dapat berjalan optimal sesuai dengan keinginan penyedia dana.
  • Schedulling and Time Management Skills, kemampuan untuk menjadwalkan proyek. 
  • Technical Skills, Kemampuan teknis melingkupi pengetahuan dan pengalaman dalam hal proyek itu sendiri, dengan mengetahui prosedur-prosedur dan mekanisme proyek. Kemampuan teknis biasanya di dapat dari penimbaan ilmu khusus di bangku formal, misalnya Institut Manajemen Proyek, dan sebagainya.
  • Leadership Skills, Kepemimpinan menjadi salah satu peranan penting yang dimiliki oleh seorang manajer proyek. Apa yang dilakukan oleh manajer proyek menendakan bagaimana seharusnya orang lain atau timnya bekerja. Dengan ini manajer proyek dapat mempengaruhi bagaimana orang lain dapat bertindak dan bereaksi terhadap isu-isu proyek.
  • Resource Management and Human Relationship Skills, Pemakaian sumber daya adalah masalah utama bagi para manajer proyek.
  • Communication Skills, Perencanaan sebuah proyek akan menjadi tidak berguna ketika tidak ada komunikasi yang efektif antara manajer proyek dengan timnya.
  • Negotiating Skills, Untuk memperoleh simpati dan dukungan dari manajemen atas, kemampuan negosiasi dititik beratkan disini. 
  • Marketing, Contracting, Customer Relationship Skills, Kemampuan menjual tidak hanya dimiliki oleh marketer saja, akan tetapi manajer proyek harus memiliki kemampuan untuk memasarkan hasil proyeknya, karena akan sangat tragis ketika sebuah proyek yang sukses secara implementatif, tetapi outputnya tidak dibutuhkan oleh para penggunanya.
Kompetensi yang Harus Dimiliki Manajer Proyek 
  • Kompetensi Pencapaian Bisnis
  • Kompetensi Pemecahan Masalah
  • Kompetensi Pengaruh
  • Kompetensi Manajemen diri dan orang lain

Sumber : 
http://www.lintasberita.com/Lifestyle/Relations/kriteria-manager-proyek-yang-baik 
http://nayay.wordpress.com/2010/03/08/manager-proyek/